Menu

Saturday, June 5, 2010

Kehidupan Kita Seperti Seni Pahat

Pernah dengar ceri tentang Michael Angello, dia bukan seorang pemahat yang terkenal, One day dia ingin memahat sebuaah batu yang menurut orang batu itu adalah batu yang dibuang tapi dia mempunyai komitmen untuk membuat batu yang terbuang itu menjadi sesuatu, dia membayangkan dan mulai memahatnya, and you know what he made a masterpiece, dia memahat patung Daud/David yang terkenal itu.


Dalam hidup ini kita harus mengambil beberapa pilihan pada saat merancang kehidupan yg penuh makna dan kekayaan dalam arti sesungguhnya. Ada beberapa pilihan dan aspek dlm kehidupan yg tidak bisa di ganti-ganti, karena merupakan bidang-bidang yang sama sekali tidak boleh diubah-ubah. Bidang-bidang lainnya yang sifatnya tidak abadi, kurang bermakna serta kurang bernilai, kalau perlu "dikikis", atau bahkan, dalam situasi-situasi tertentu bidang-bidang ini wajib dikikis saja.

Kalau kita harus membentuk sesuatu dengan mengunakan berbagai kepingan pengalaman yang bentuknya aneh-aneh sehingga semuanya jadi cocok satu sama lainnya… kalau kita harus memahat kehidupan kita, tanpa modal apapun… semuanya jelas akan jauh lebih sulit.

No comments:

Post a Comment